Download Novel Gratis Malaikat Dan Iblis (Dan Brown)
Judul Buku : Download Novel Gratis Malaikat Dan Iblis (Dan Brown)
Angels & Demons adalah novel misteri-thriller laris tahun 2000 yang ditulis oleh penulis Amerika Dan Brown dan diterbitkan oleh Pocket Books dan kemudian oleh Corgi Books. Novel ini memperkenalkan karakter Robert Langdon, yang berulang sebagai protagonis dari novel-novel Brown selanjutnya. Angels & Demons berbagi banyak elemen sastra gaya dengan sekuelnya, seperti konspirasi masyarakat rahasia, kerangka waktu satu hari, dan Gereja Katolik. Sejarah kuno, arsitektur, dan simbologi juga sangat direferensikan di seluruh buku ini. Adaptasi film dirilis pada 15 Mei 2009.
JIka ingin mendapatkan buku Malaikat dan iblis dari Dan Brown silahkan unduh pada link : Download
Latar Belakang
Buku ini berisi beberapa ambigram yang dibuat oleh juru ketik kehidupan nyata John Langdon. [1] Selain desain "Angels & Demons" dan "Illuminati", judul buku ini juga disajikan sebagai ambigram pada jaket buku hardcover (lihat ilustrasi di kanan di halaman ini), dan di sampul bagian dalam versi sampul. Buku ini juga mengandung ambigram kata-kata Bumi, Udara, Api, dan Air, yang telah berfungsi untuk membawa seni ambigram menjadi perhatian publik berdasarkan popularitas buku tersebut. [2] "Berlian Illuminati" yang disebutkan dalam buku ini adalah ambigram dari empat elemen yang tersusun dalam bentuk berlian.
Plot
Direktur CERN, Maximilian Kohler menemukan salah satu fisikawan terkemuka fasilitas itu, Leonardo Vetra, terbunuh, dadanya dicap dengan ambigram kata "Illuminati." Kohler menghubungi Robert Langdon, seorang ahli di Illuminati, yang menentukan bahwa ambigram itu asli. Kohler menyebut putri angkat Vetra Vittoria sebagai rumah dan dipastikan bahwa Illuminati, sebuah organisasi anti-agama kuno yang dianggap punah, telah mencuri sebuah tabung berisi antimateri, suatu zat dengan potensi destruktif yang sebanding dengan senjata nuklir. Saat berada di CERN, tabung disimpan dalam pengisi daya listrik unik yang memastikan stabilitas antimateri, tetapi ketika dilepas, baterai cadangannya menyediakan daya selama 24 jam, setelah itu antimateri akan jatuh dari suspensi dan, saat bersentuhan dengan fisik Soal wadah, meledak. Tabung itu terletak di suatu tempat di Kota Vatikan, dengan kamera keamanan di depannya, karena jam digitalnya dihitung sebagai ledakan karena terjadi pada tengah malam, yang akan menghapus Vatikan.
Langdon awalnya yakin bahwa Illuminati tidak dapat bertanggung jawab karena dua alasan: 1) Illuminati punah berabad-abad yang lalu, dan sisa-sisa mereka diserap ke dalam Freemason dan 2) Illuminati, sebagai orang-orang dengan kebenaran ilmiah, tidak akan pernah memberikan sanksi atas pembunuhan seorang sesama ilmuwan. Kohler menjelaskan bahwa Vetra mungkin pengecualian, karena ia juga seorang imam Katolik yang ditahbiskan.
Langdon dan Vittoria pergi ke Kota Vatikan, tempat Paus baru saja meninggal. Mereka diberitahu bahwa keempat Preferiti, para kardinal yang kemungkinan besar terpilih sebagai paus, hilang. Langdon dan Vittoria mencari preferiti dengan harapan mereka juga akan menemukan tabung antimateri. Pencarian mereka dibantu oleh Camerlengo Carlo Ventresca (ajudan terdekat paus), Vatikan Swiss Guard dan Commander Olivetti.
Langdon memberi tahu Vittoria bagaimana Illuminati menciptakan peta seluruh kota yang dikenal sebagai "Path of Illumination," jejak yang pernah digunakan oleh Illuminati sebagai sarana untuk melantik anggota baru; calon yang ingin bergabung dengan Illuminati diminta untuk mengikuti serangkaian petunjuk halus yang tersisa di berbagai gereja di dan sekitar Roma. Petunjuk menunjukkan tempat pertemuan rahasia Illuminati. Teori Langdon adalah bahwa Jalan itu ditandai oleh patung-patung yang diciptakan oleh seorang seniman Illuminati yang misterius: seorang anggota Illuminati ditempatkan sebagai tahi lalat di dalam Vatikan itu sendiri. Langdon diberikan akses ke Arsip Vatikan oleh camerlengo, di mana ia percaya dokumen yang berisi petunjuk untuk Path of Illumination berada. Petunjuk untuk penanda Illuminati ditempatkan di dalam buku terkenal Galileo yang disebut 'Diagramma.' Langdon kemudian berangkat di Jalur Penerangan dengan harapan menyelamatkan preferiti dan memulihkan tabung antimateri.
Path membawa Langdon dan Vittoria ke empat gereja di Roma, masing-masing berisi karya seni oleh seniman Barok Gian Lorenzo Bernini (yang disadari Langdon adalah seniman Illuminati) yang menggambarkan malaikat dan dikaitkan dengan salah satu elemen primordial: Bumi, Udara, Api, dan Air. Langdon menyadari keempat preferiti akan dibunuh dengan cara yang secara tematis terkait dengan elemen terkait masing-masing lokasi. Kardinal pertama dicap dengan ambigram Bumi dan memiliki tanah yang dipaksa turun ke tenggorokannya, mencekiknya; yang kedua dicap dengan ambigram udara dan paru-parunya tertusuk; yang ketiga dicap dengan ambigram Api dan dibakar hidup-hidup; dan yang keempat dicap dengan ambigram air dan dibungkus dengan rantai dan dibiarkan tenggelam di dasar air mancur.
Selama pencarian mereka untuk sarang Illuminati, Langdon dan Vittoria terlihat semakin dekat.
Setelah menemukan mayat-mayat dari dua preferiti pertama, Langdon bergegas ke Basilika Santa Maria della Victoria dan menemukan penculik preferiti dalam tindakan membakar kardinal ketiga. Penculiknya adalah seorang pembunuh tak bernama yang bekerja di bawah perintah tuan Illuminati "Janus," yang identitas aslinya tidak diketahui. Komandan Olivetti terbunuh dan pembunuh menculik Vittoria. Langdon lolos dan menyapa pembunuh di penanda elemen terakhir (Air) tetapi dia tidak dapat menyelamatkan kardinal.
Langdon harus menyelesaikan Path of Illumination untuk menemukan pembunuh dan penyelamatan Vittoria. Pencariannya membawanya ke Castel Sant'Angelo yang dia sadari adalah "Gereja Pencerahan," sarang rahasia Illuminati. Di bawah benteng kepausan adalah sebuah terowongan yang mengarah langsung ke perpustakaan pribadi Paus di Vatikan. Langdon membebaskan Vittoria dan bersama-sama mereka mengirim pembunuh itu jatuh beberapa ratus kaki ke kematiannya. Keduanya bergegas kembali ke Basilika Santo Petrus, di mana mereka menemukan bahwa Kohler telah tiba untuk menghadapi camerlengo secara pribadi. Langdon dan Vittoria takut bahwa Kohler adalah Janus dan bahwa dia datang untuk membunuh camerlengo. Mendengar sang camerlengo berteriak kesakitan karena dicap dengan Illuminati Diamond (simbol yang menggabungkan keempat ambigram Illuminati), Garda Swiss menyerbu masuk ke dalam ruangan dan melepaskan tembakan ke Kohler. Tepat sebelum dia meninggal, Kohler memberi Langdon sebuah kamera video mini yang berisi video yang dibuat Kohler saat berhadapan dengan camerlengo dan memberitahunya untuk memberikannya kepada media.
Dengan waktu yang hampir habis, Garda Swiss mengevakuasi Basilika. Camerlengo bergegas masuk, mengklaim bahwa ia telah menerima visi dari Tuhan, yang telah mengungkapkan lokasi tabung antimateri kepadanya. Dengan Langdon dalam pengejaran, sang camerlengo pergi ke katakombe dan menemukan tabung itu berada di atas makam Santo Petrus. Langdon dan camerlengo mengambil antimateri dan naik helikopter dengan hanya beberapa menit untuk cadangan. Camerlengo berhasil terjun payung dengan aman ke atap St. Peter tepat saat tabung itu meledak tanpa membahayakan di langit. Kerumunan di Lapangan Santo Petrus terlihat kagum ketika kamera berdiri dengan penuh kemenangan di depan mereka. Karena "keajaiban" ini, para kardinal berdebat apakah akan memilih camerlengo sebagai Paus yang baru. Langdon berhasil selamat dari ledakan menggunakan penutup jendela dari helikopter sebagai parasut, sebuah trik yang dia pelajari saat berkeliling CERN dengan Maximillian Kohler dan mendarat di Sungai Tiber.
Ketika Langdon sadar kembali, dia mendapati dirinya di rumah sakit yang terletak di sebuah pulau. Dia diberi kamera video yang dia tempatkan di saku jaket wolnya. Dia terkejut ketika mendengar rekaman itu dan menjadi putus asa untuk kembali ke Vatikan. Video itu memperlihatkan sang camerlengo mencap dirinya dengan berlian Illuminati dan mengakui bahwa dia sendiri adalah Janus, dan yang menggerakkan rantai peristiwa malam hari untuk menyabotase Vatikan. Dia juga mengaku bahwa dia membunuh Paus dengan overdosis heparin, antikoagulan yang kuat karena Paus mengungkapkan dia telah menjadi ayah seorang anak.
Setelah melihat kaset Kohler, Langdon, Vittoria, dan para kardinal berhadapan dengan sang camerlengo. Sesaat sebelum novel dimulai, Paus bertemu dengan Leonardo Vetra, yang percaya bahwa antimateri mampu membangun hubungan antara sains dan Tuhan. Keyakinan Vetra menyebabkan ketidaknyamanan besar bagi sang camerlengo. Saat membahas Vetra, paus mengungkapkan bahwa dukungannya disebabkan oleh sains yang telah memberinya seorang putra. Tanpa menunggu untuk mendengar penjelasan (bahwa anak itu adalah hasil dari inseminasi buatan) dan ngeri bahwa Paus tampaknya telah melanggar sumpah kesuciannya, sang camerlengo berkomplot untuk memperbaiki situasi. Dia meracuni paus dan, dengan kedok seorang guru Illuminati (Janus), merekrut pembunuh untuk membunuh Vetra, mencuri antimateri dan menculik dan membunuh preferiti. Camerlengo menanam antimateri di Basilika Santo Petrus, berpura-pura melihat penglihatan terakhirnya dari Tuhan, dan mengambil tabung tepat pada waktunya untuk menyelamatkan Vatikan dari ledakan berikutnya, berharap untuk menyatukan Gereja Katolik yang sedang berjuang. Keterlibatan Illuminati hanyalah plot yang dirancang oleh camerlengo untuk menutupi keterlibatannya sendiri.
Setelah penemuan dan upaya sang camerlengo untuk membenarkan pembunuhan Paus, Kardinal Saverio Mortati, Dekan dari College of Cardinals, mengungkapkan bahwa sang camerlengo sebenarnya adalah putra biologis mendiang Paus, dikandung bersama seorang biarawati melalui inseminasi buatan. Diatasi dengan rasa bersalah, Ventresca membasahi dirinya dalam minyak dan membakar dirinya sendiri di depan kerumunan penonton di Lapangan Santo Petrus. Abunya ditemukan oleh Mortati, yang menempatkannya di sebuah guci yang diletakkan di dalam sarkofagus ayahnya. Terungkap bahwa dukungan para kardinal kepadanya akan membuatnya menjadi Paus secara aklamasi. Mortati terpilih sebagai paus dengan suara bulat oleh para kardinal, dan Langdon dan Vittoria bersatu kembali di Hotel Bernini. Merek terakhir, Illuminati Diamond, diberikan kepada Langdon dengan status pinjaman tidak terbatas, asalkan ia mengembalikannya ke Vatikan sesuai keinginannya.
Anda sekarang membaca postingan rangkuman buku yang berjudul Download Novel Gratis Malaikat Dan Iblis (Dan Brown) dengan alamat link https://galeriebook-id.blogspot.com/2020/05/download-novel-gratis-malaikat-dan.html
Belum ada Komentar untuk "Download Novel Gratis Malaikat Dan Iblis (Dan Brown)"
Posting Komentar